Skip to main content

Ini Dia Pemerintah Buka Pendaftaran Cpns Sebanyak 19.210 Formasi

Lowongan Kerja CPNS 2020 - Pemerintah mengundang putra-putri terbaik untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) guna mengisi jabatan terkait peneghendak hukum di Mahkamah Agung beserta Kementerian Hukum beserta HAM. Jabatan ini menjadi prioritas mengingat adanya peningkatan beban kerja di kedua instansi tersebut, beserta banyaknya PNS yg memasuki batas usia pensiun.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara beserta Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur mengathendak, formasi untuk kedua instansi tersebut sebanyak 19.210 orang, terdiri dari 1.684 CPNS untuk Mahkamah Agung (MA) beserta 17.526 kursi CPNS di Kementerian Hukum beserta HAM.

Jumlah tersebut termasuk untuk mengakomodir putra/putri lulusan terbaik (cumlaude) beserta putra/putri Papua beserta Papua Barat. Untuk lulusan cumlaude kuotanya sebanyak 468 orang, sedangkan putra/putri Papua beserta Papua Barat sebanyak 301 orang.

Penerimaan CPNS 2020 - Dijelaskan, formasi untuk MA sejumlah 1.684 calon hakim kepada peradilan umum, peradilan agama beserta peradilan tata usaha negara. Untuk posisi calon hakim ini, kualifikasi hanya untuk sarjana hukum, sarjana syariah beserta sarjana hukum Islam.

Sedangkan formasi CPNS untuk Kementerian Hukum beserta HAM meliputi 21 jabatan, mulai dari Penjaga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) hingga analis keimigrasian. “Kuota untuk penjaga Lapas mencapai empat belas ribu, dgn kualifikasi lulusan SLTA sederajat yg menguasai komputer,” ujar Menteri Asman dalam jumpa pers di kantor Kementerian PANRB, Selasa (11/07).

Dari kuota CPNS untuk Kementerian Hukum beserta HAM sebanyak 17.526 kursi, 14.000 diantaranya untuk jabatan penjaga lapas alias sipir, beserta 2.278 analis keimigrasian. Untuk analis keimigrasian ini, dibutuhkan sarjana dari berbagai jurusan, antara lain Hukum, Sosial Politik, Ekonomi, Akuntansi, Ilmu Komunikasi, Teknik Informatika, Teknik Komputer beserta Bahasa Asing.

Informasi mengenai rekrutmen CPNS ini becus dilihat di situs
a. Situs Kementerian PANRB: www.menpan.go.id
b. Situs BKN: https://sscn.bkn.go.id
c. Situs Mahkamah Agung: https://www.mahkamahagung.go.id, http://badilum.mahkamahagung.go.id, http://badilag.mahkamahagung.go.id, http://ditjenmiltun.mahkamahagung.go.id/
d. Situs Kementerian Hukum beserta Hak Asasi Manusia: http://cpns.kemenkumham2020.go.id

Seperti halnya seleksi CPNS sebelumnya, pendaftaran dilakukan secara online beserta terintegrasi secara online melalui https://sscn.bkn.go.id kepada tgl 1 – 31 Agustus.

Seperti tahun sebelumnya, satu orang pelamar hanya bisa mendaftar untuk satu jabatan di satu instansi. Pelamar yg dinyathendak lulus seleksi administrasi, berhak mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD) dgn sistem Computer Assisted Test (CAT). Selain SKD, juga dilakukan seleksi kompetensi bidang (SKB).

Menteri Asman menegaskan, pelaksanaan seleksi CPNS ini dilakukan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik KKN, beserta tidak dipungut biaya, sehingga tidak bisa diintervensi oleh pihak manapun. Sesudah selesai ujian, peserta hendak langsung mengetahui nilainya. “Jadi jangan percaya kalau ada pihak-pihak yg menawarkan jasa bisa meluluskan seseorang dgn imbalan sejumlah uang. Jangan mau menjadi korban percaloan,” ujarnya.

Sumber
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar